Jumat, 06 Januari 2012

Aku Bukan Tong Sampah


Cukup..!!
Jangan lagi kau tuangkan setampuk rindumu ke dalam hatiku.
Jangan lagi kau lantunkan irama keluhan kegalauanmu pada kedua telingaku.
Jangan lagi kau bagikan kepenatanmu ke dalam ruang pikirku.

Ragaku bukanlah tong sampah yang dengan seenak hati dan jidatmu bisa kau masukkan apa saja.

Kalau kau merindu, alirkan saja kerinduanmu pada sang kekasih hatimu.
Jangan kepadaku yang tembok hatinya sudah sedemikian rapuh.

Apa kau hanya ingin menunjukkan kepadaku,
bahwa kau lebih hebat karna memiliki seorang kekasih

Atau kau (sedang) mencoba untuk membuat dadaku sesak,
dengan cerita-cerita asmaramu yang sebenarnya tidak penting buatku

Ingin rasanya aku memakimu.
Meneriakkan di kedua telingamu
Bahwa aku juga manusia, sama sepertimu.

Waktuku tak hanya dihabiskan untuk menyimak dan menonton kisah kasih asmaramu semata.

Seandainya kau bukan kawanku, maka aku sudah..
Ah, cukup.. beri aku ruang untuk menepi dari setiap kicauan gersangmu.

0 komentar:

Posting Komentar